-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

Kapus Ulunoyo Diduga Abaikan Instruksi Bupati Soal Ambulans 24 Jam

Redaksi
Selasa, 18 Maret 2025, Maret 18, 2025 WIB Last Updated 2025-03-18T03:12:45Z


Nias Selatan, Selektifnews.com — Kepala Puskesmas (Kapus) Ulunoyo diduga tidak mengindahkan instruksi Bupati Nias Selatan mengenai kewajiban ambulans standby 24 jam di setiap UPTD Puskesmas untuk memastikan pelayanan kesehatan masyarakat berjalan optimal. Dugaan ini mencuat setelah ditemukan ambulans milik Puskesmas Ulunoyo tidak berada di tempat seharusnya.


Berdasarkan pantauan di lapangan, ambulans tersebut terlihat terparkir dalam kondisi tidak terawat di depan rumah Kepala Desa Sambulu, Kecamatan Ulunoyo, Kabupaten Nias Selatan. Informasi yang dihimpun dari beberapa sumber menyebutkan bahwa kepala desa tersebut merupakan suami dari Kapus Orahili.


Selain dugaan pengabaian instruksi mengenai ambulans, kondisi kebersihan di Puskesmas Ulunoyo juga menjadi sorotan. Limbah farmasi, seperti obat-obatan kedaluwarsa, serta limbah medis B3, termasuk jarum suntik bekas, botol infus, dan hasil sampel darah, terlihat menumpuk tanpa penanganan yang memadai. Hal ini berpotensi mencemari lingkungan serta membahayakan kesehatan masyarakat sekitar.


Seorang narasumber yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa ambulans tersebut sudah lama tidak berfungsi dengan baik. "Sudah sekitar tiga tahun mangkrak dan rusak. Sopir ambulans itu juga suami Kapus, yang sekaligus menjabat sebagai kepala desa," ujarnya.


Upaya konfirmasi kepada pihak terkait telah dilakukan oleh beberapa media, termasuk Bongkarperkara.com dan Kabarkriminal.online. Pesan yang dikirim melalui aplikasi WhatsApp kepada Kapus Ulunoyo terlihat centang biru, namun tidak mendapat tanggapan. Sementara itu, saat wartawan mencoba menemui Kapus di Puskesmas, seorang petugas menyatakan bahwa Kapus sedang berada di Telukdalam.


Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari Kapus Ulunoyo maupun pihak berwenang terkait kondisi ambulans dan penanganan limbah medis di Puskesmas tersebut. Masyarakat berharap ada tindakan tegas dari pemerintah daerah guna memastikan pelayanan kesehatan berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Komentar

Tampilkan

Terkini

Entertainment

+

Opini

+