-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

Sukseskan Desa Bersinar, PTPTN IV Tonduhan Bersinergi Dengan Pemerintah Nagori Buntu Turunan

Redaksi
Selasa, 04 Februari 2025, Februari 04, 2025 WIB Last Updated 2025-02-04T12:00:51Z


SIMALUNGUN, SELEKTIFNEWS.COM - Desa Bersinar adalah satuan wilayah setingkat Kelurahan/Desa yang memiliki kriteria tertentu dimana terdapat pelaksanaan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang dilaksanakan secara massif.


Nagori Buntu Turunan, menjadi satu-satunya Nagori di Kecamatan Hatonduhan yang terpilih dan mengikuti program Desa Bersinar, hal itu ditandi dengan SK yang dikeluarkan  Bupati Simalungun Nomor : 400.10.1/213/2024 Tentang PENETAPAN NAGORI/KELURAHAN BERSIH DARI NARKOTIK, PSIKOTROPIKA, DAN BAHAN ADIKTIF LAINNYA. 


Dalam pelaksanaan Desa Bersinar, Pemerintah Nagori Buntu Turunan yang di Pimpin Pangulu Roberton Nainggolan SE, atau yang akrab disapa Bang RN, telah membentuk SATGAS yang dibimbing BNN Kabupaten Simalungun.


Selanjutnya, guna menyukseskan program Desa Bersinar, Pemerintah Nagori Buntu Turunan  juga telah menyiapkan berbagai fasilitas olahraga dan sarana umum lainnya, untuk diperuntukan kemasyarakat Nagori Buntu Turunan khususnya untuk kalangan muda. 



Pemerintah Nagori Buntu Turunan telah membuka Lapangan Bola Voli, Tenis Meja, Badminton dan direncanakan akan membuat lapangan futsal dan juga sirkuit motor croos, hal itu dilakukan untuk menyukseskan program Desa Bersinar, sehingga anak-anak muda bisa terhindar dari bahaya narkoba. 


Menyikapi hal-hal tersebut diatas, serta adanya pemberitaan dari salah satu media, terkait keberadaan Lapangan Bola Voli dilokasi HGU PTPN IV Tonduhan, Manajemen PTPN IV Unit Kebun Tonduhan lakukan pertemuan dengan Pangulu Buntu Turunan. 


Hari/Tanggal : Selasa 04 Februari 2024

Waktu : 11.00, di Kantor Desa/Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun. 


Agenda pertemuan adalah membahas tentang program Desa Bersinar dan Penggunaan Lahan HGU PTPN IV Kebun Tonduhan untuk Fasilitas Umum. 


Pertemuan ini dihadiri oleh, Dedy Riza, SP (Manajer Unit), Andi R. Purba (Askep), Debora Gultom (APK), H. Situmeang (Krani Personalia) Kehadiran Pihak Perkebunan disambut, Pangulu Roberton Nainggolan SE, Edy (Sekdes) dan Serka Jhony Hasibuan (Babinsa). 


Tujuan Pertemuan tersebut, dilaksanakan dengan penuh semangat musyawarah dan kekeluargaan, yang membahas penggunaan lahan Hak Guna Usaha (HGU) milik PTPN IV Kebun Tonduhan, yang saat ini digunakan oleh Pemerintah Nagori Buntu Turunan sebagai fasilitas umum berupa lapangan voli dan Warung Kopi. 


Pemanfaatan lahan HGU sebagai fasilitas tersebut, bertujuan untuk memberikan wadah bagi masyarakat, khususnya generasi muda, agar memiliki kegiatan yang positif dan diharapkan terhindar dari penyalahgunaan narkoba, apalagi Nagori Buntu Turunan terpilih menjadi Desa Bersinar. 


Dari keterangan Manager Unit Kebun Tonduhan, "Sebagaimana diketahui, lahan tersebut masih dalam status HGU dan belum ada pelepasan resmi untuk peruntukan kegiatan tersebut. Oleh karena itu, diperlukan komunikasi yang baik antara kedua belah pihak guna mencari solusi terbaik tanpa melanggar ketentuan hukum yang berlaku. Ungkapnya. 


Lebih lanjut Manager mengatakan, "Dalam suasana yang penuh keharmonisan dan saling menghargai, pertemuan ini menghasilkan beberapa poin pembahasan :


1. Pihak PTPN IV Kebun Tonduhan menyampaikan bahwa lahan yang dimaksud masih dalam status HGU dan belum ada perencanaan pelepasan lahan untuk kepentingan lain. Namun, pihak PTPN IV tetap mendukung upaya Pemerintah Nagori Buntu Turunan dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi masyarakat.


2. Pihak Pemerintah Nagori Buntu Turunan menjelaskan bahwa pemanfaatan lahan untuk lapangan voli dan kafe bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan sebagai sarana pemberdayaan masyarakat dan pencegahan penyalahgunaan narkoba. Oleh karena itu, diharapkan adanya kebijakan atau kerja sama dari PTPN IV agar fasilitas tersebut tetap dapat digunakan dengan mekanisme yang sesuai aturan.


3. Kedua belah pihak sepakat untuk mencari solusi yang tidak melanggar regulasi dengan mempertimbangkan kemungkinan kerja sama atau skema pemanfaatan lahan yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.


4. Pihak PTPN IV bersedia berkoordinasi lebih lanjut dengan manajemen pusat terkait kemungkinan adanya izin pemanfaatan lahan dalam bentuk kerja sama sosial dengan Pemerintah Nagori, sepanjang tidak bertentangan dengan aturan yang mengikat PTPN IV.


5. Pihak Pemerintah Nagori akan melakukan kajian lebih lanjut terkait status hukum dan kemungkinan regulasi yang memungkinkan penggunaan lahan HGU dalam bentuk fasilitas sosial.


6. Semua pihak berkomitmen untuk menjaga komunikasi yang baik serta menghindari tindakan yang dapat menimbulkan konflik atau permasalahan hukum di kemudian hari.


Demikian beberapa poin yang disampaikan Manager Unit Kebun Tonduhan di acara pertemuan dengan Pangulu Buntu Turunan. 


Pertemuan yang berlangsung dengan penuh keharmonisan, tanpa ada saling menyalahkan, dan mengutamakan kepentingan bersama. Kedua pihak berharap agar hasil musyawarah ini dapat menjadi dasar dalam mencari solusi terbaik yang tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku. 


Terpisah, Pangulu Buntu Turunan, Roberton Nainggolan SE, kepada awak media mengungkapkan, "Terimakasih atas kerjasama yang selama ini kita lakukan dengan pihak PTPN IV Unit Tonduhan, baik di bidang keaman dan juga sosial kemasyarakatan. 


"Dengan terpilihnya Nagori Buntu Turunan sebagai Desa Bersih Narkoba, yang merupakan progam pemerintah, tentunya kerjasama ini akan labih kita tingkatkan, Dari poin-poin diatas sudah kami jelaskan, bahwa pemanfaatan lahan HGU bukan untuk kepentingan pribadi saya, sabagaimana yang beritakan salah satu media, kami juga tidak ada niat untuk mengusai lahan HGU in sepenuhnyai, jika nantinya lahan ini akan di gunakan PTPN IV ya silakan...! Kata Bang RN. 


"Dan perlu kami jelaskan sebelum pemanfaatan lahan ini untuk lapangan voli, kami sudah melakukan koordinasi dengan manager Tonduhan yang lama, Dan dengan manager yang sekarang, kami juga sudah melakukan hal yang sama, kerana lahan ini benar-banar kami gunakan untuk fasilitas umum, sabagai sarana olahraga bagi anak-anak muda. Tujuannya utama adalah untuk menyukseskan program Desa Bersinar. Jelas Bang RN. 


"Kami harapkan dari semua pihak, agar ikut bersinergi menyukseskan program  Desa Bersinar ini, bukan makin melaga-laga atau menyudutkan kami, kerana pada dasarnya kesuksesan program ini tak terlepas dari kerjasama antara stekholder dan pemerintah desa setempat. Tandas Bang RN. 


Penulis : A01

Komentar

Tampilkan

Terkini

Entertainment

+

Opini

+