TEBING TINGGI, Selektifnews.com – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Tebing Tinggi kembali menggelar aksi "Grebek Pasar" dalam rangka mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta meningkatkan literasi keuangan digital di kalangan pedagang pasar tradisional. Kegiatan ini dimulai sejak pertengahan Februari 2025 dan berlangsung di berbagai pasar tradisional yang berada dalam wilayah supervisi BRI Cabang Tebing Tinggi.
Pada Selasa (26/2), tim BRI Cabang Tebing Tinggi menyambangi Pasar Gambir, Kota Tebing Tinggi. Manager Bisnis Mikro BRI Cabang Tebing Tinggi, Evi Yusriza, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen BRI dalam mendukung UMKM agar lebih berkembang dan mampu beradaptasi dengan teknologi keuangan digital.
"Kami mulai grebek pasar ini di area yang dekat dengan kantor unit BRI. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kerja sama antara pedagang UMKM dengan BRI, terutama dalam pemanfaatan layanan keuangan digital yang lebih praktis dan efisien," ujar Evi Yusriza di kantornya, Kamis (27/2).
Sasaran Grebek Pasar
Kegiatan "Grebek Pasar" tidak hanya dilakukan di Pasar Gambir, tetapi juga menyasar sejumlah pasar tradisional lain, seperti:
- Pasar Pagurawan
- Pekan Nagori Dolok
- Pekan Sipispis
- Pasar Dolok Masihul
- Pasar Sialang Buah
- Pasar Sei Rampah
Pasar Kampung Pon
BRI menargetkan pedagang pasar di lokasi-lokasi tersebut agar lebih mengenal produk dan layanan digital perbankan, sehingga mereka bisa lebih mudah mengelola keuangan dan memperluas akses pasar.
Fokus Literasi Keuangan Digital
Selain memperkenalkan layanan BRI, program ini juga memberikan edukasi kepada pedagang pasar mengenai literasi keuangan digital. Beberapa layanan yang diperkenalkan antara lain:
- Akuisisi QRIS → Pedagang diajarkan bagaimana cara menerima pembayaran menggunakan QRIS BRI, sehingga transaksi lebih mudah dan aman.
- BRImo → Nasabah diberikan panduan untuk melakukan transaksi digital melalui aplikasi BRImo, mulai dari transfer, pembayaran tagihan, hingga pembelian pulsa dan token listrik.
- Digital Saving → Edukasi tentang pembukaan rekening secara digital, tanpa perlu datang ke kantor cabang.
- Top Up Saldo → Pedagang diajarkan bagaimana cara melakukan pengisian saldo secara digital untuk mendukung transaksi harian mereka.
"Grebek Pasar menjadi momen istimewa bagi kami untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait layanan keuangan digital BRI. Antara lain ada edukasi pembukaan tabungan secara digital, bertransaksi melalui BRImo hingga pembayaran dengan QRIS BRI," jelas Evi Yusriza.
Dukungan Penuh untuk UMKM
Selain mengedukasi masyarakat tentang layanan digital, BRI Cabang Tebing Tinggi juga berkomitmen untuk mendukung UMKM agar bisa tumbuh lebih besar dan meraih lebih banyak peluang bisnis.
"Kami sadar bahwa UMKM adalah salah satu pilar utama perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, BRI berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan pemberdayaan kepada mereka, baik dalam bentuk edukasi keuangan maupun kemudahan akses permodalan," tambah Evi Yusriza.
Dengan adanya program ini, diharapkan para pedagang pasar tradisional bisa lebih melek digital dan memanfaatkan layanan keuangan modern untuk meningkatkan efisiensi bisnis mereka.
Antusiasme Pedagang Pasar
Program "Grebek Pasar" mendapat sambutan hangat dari para pedagang di Pasar Gambir. Salah satu pedagang sembako, Siti Rahma (45), mengaku sangat terbantu dengan adanya edukasi dari BRI.
"Dulu saya tidak tahu cara pakai QRIS atau BRImo, tapi sekarang saya sudah bisa terima pembayaran dari pelanggan yang pakai QR. Ini sangat membantu karena sekarang banyak pembeli yang lebih suka bayar pakai HP," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Budi Santoso (50), pedagang pakaian di Pasar Sei Rampah. Menurutnya, layanan digital BRI sangat membantu dalam mencatat transaksi dan mengelola keuangan.
"Biasanya saya terima uang tunai saja, tapi sekarang saya sudah pakai QRIS BRI. Jadi lebih gampang, nggak perlu repot cari uang kembalian," kata Budi.
Harapan ke Depan
Dengan semakin banyaknya pedagang pasar yang menggunakan layanan digital, BRI berharap dapat terus memperluas jangkauan program ini ke lebih banyak pasar tradisional di wilayah Tebing Tinggi dan sekitarnya.
"Kami ingin semakin banyak UMKM yang mendapatkan manfaat dari program ini. Ke depan, BRI akan terus mengadakan edukasi dan sosialisasi agar pelaku usaha kecil bisa lebih mandiri dan berkembang bersama layanan digital BRI," tutup Evi Yusriza.
Diharapkan, melalui program "Grebek Pasar" ini, para pelaku UMKM dapat semakin maju dan mampu bersaing di era digital, serta meningkatkan kesejahteraan mereka melalui pemanfaatan teknologi keuangan yang lebih canggih dan efisien.
(EndraSyah | Selektifnews.com)
