-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

TNI Kodam I/BB Sigap Evakuasi Atlet Aquabike Asal Italia yang Alami Insiden di Danau Toba

Redaksi
Sabtu, 16 November 2024, November 16, 2024 WIB Last Updated 2024-11-15T19:58:05Z

TNI Kodam I/BB Sigap Evakuasi Atlet Aquabike Asal Italia yang Alami Insiden di Danau Toba (Foto: Dokumen Kodam I/BB)


Danau Toba, Selektifnews.com --- Danau Toba menjadi saksi atas kesigapan TNI dari Kodam I Bukit Barisan (Kodam I/BB) dalam menangani insiden yang menimpa Lorenzo (58), seorang atlet aquabike asal Italia. Insiden terjadi pada Rabu (13/11) saat Lorenzo menjalani tes endurance di ajang Aquabike Jetski Danau Toba. Atlet senior tersebut mengalami cedera serius pada paha kirinya dan segera dievakuasi untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.  


Evakuasi Cepat Menggunakan Helikopter Basarnas


Evakuasi Lorenzo dilakukan dengan menggunakan helikopter Basarnas tipe AS-365 N3+ Dauphin bernomor registrasi HR-3604. Helikopter ini dipiloti oleh Mayor Pnb Endrik Setyo, yang memimpin misi penyelamatan dengan sangat profesional. Helikopter lepas landas dari Heliped Hotel Debang Silalahi pada pukul 13.15 WIB, membawa Lorenzo yang didampingi tim medis.  


Setelah perjalanan udara yang singkat namun efisien, helikopter tiba di Lanud Suwondo, Medan, pada pukul 13.41 WIB. Dari sana, Lorenzo langsung dibawa ke Rumah Sakit Adam Malik, Medan, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Tim medis terus memantau kondisi Lorenzo selama proses evakuasi, memastikan ia mendapatkan penanganan terbaik sejak awal.  


Apresiasi dari Pangdam I/BB


Pangdam I Bukit Barisan, Letjen TNI Mochammad Hasan, turun langsung untuk memantau proses evakuasi ini. Beliau menyampaikan apresiasinya terhadap semua pihak yang terlibat dalam operasi penyelamatan.  


“Koordinasi yang baik antara tim Basarnas, TNI, dan tim medis memastikan evakuasi berjalan lancar dan cepat, sehingga pasien bisa segera mendapatkan penanganan yang dibutuhkan,” ujar Pangdam.  


Beliau juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam memastikan keselamatan para atlet yang bertanding di ajang internasional seperti Aquabike Jetski Danau Toba ini.  


Keselamatan Atlet Menjadi Prioritas Utama


Pihak penyelenggara ajang Aquabike Jetski Danau Toba turut memberikan pernyataan bahwa keselamatan atlet adalah prioritas utama dalam kompetisi ini. Mereka memastikan seluruh standar keselamatan telah diterapkan secara maksimal.  


"Kami berkomitmen untuk memastikan setiap atlet mendapatkan perlindungan terbaik, baik dalam hal fasilitas keselamatan maupun evakuasi darurat," ujar salah satu panitia.  


Kondisi Lorenzo Saat Ini


Setelah tiba di Rumah Sakit Adam Malik, Lorenzo langsung menjalani serangkaian pemeriksaan medis untuk menentukan tingkat cedera yang dialaminya. Tim medis melaporkan bahwa kondisinya stabil, namun ia membutuhkan perawatan intensif untuk memastikan pemulihan total.  


Lorenzo sendiri dikenal sebagai atlet senior yang berpengalaman di dunia aquabike. Insiden ini tidak hanya menjadi perhatian publik tetapi juga menegaskan pentingnya langkah-langkah mitigasi risiko dalam olahraga air ekstrem.  


Rangkaian Kegiatan Tetap Berjalan Lancar


Meski insiden ini sempat menimbulkan perhatian besar, rangkaian kegiatan Aquabike Jetski Danau Toba tetap berjalan aman dan tertib. Panitia memastikan bahwa para peserta lainnya tetap dapat melanjutkan kompetisi dengan pengawasan ketat dari tim penyelamat dan medis.  


Ajang Aquabike Jetski ini tidak hanya menjadi kebanggaan Indonesia, khususnya Sumatera Utara, tetapi juga menjadi simbol persahabatan internasional melalui olahraga. Kesigapan dan koordinasi semua pihak dalam menangani insiden ini menjadi bukti nyata bahwa penyelenggaraan event internasional di Indonesia telah memenuhi standar tinggi.  


Kesigapan TNI Kodam I/BB, Basarnas, dan seluruh tim penyelamat dalam menangani insiden Lorenzo layak diapresiasi. Kolaborasi yang terjalin dengan baik antara berbagai pihak memastikan atlet internasional seperti Lorenzo mendapatkan bantuan yang cepat dan profesional.  


Lorenzo saat ini berada di tangan yang aman, menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Adam Malik, Medan. Insiden ini menjadi pengingat bahwa meskipun olahraga ekstrem seperti aquabike penuh tantangan, dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik, keselamatan para atlet dapat terjamin.

Komentar

Tampilkan

Terkini