-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

Aksi Bela Palestina Jutaan Massa Hadir Bak Lautan Manusia, Membanjiri Kawasan Monas

Redaksi
Senin, 06 November 2023, November 06, 2023 WIB Last Updated 2023-11-05T21:02:29Z
Aksi Bela Palestina Jutaan Massa Hadir Bak Lautan Manusia, Membanjiri Kawasan Monas (5/11/2023)

Jakarta , Selektifnews.com  - MUI Pusat Menggelar Aksi bela Palestina yang di pusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Ahad (5/11/2023) dihadiri oleh jutaan massa, baik yang datang dari Jakarta, dari daerah sekitarnya maupun dari Daerah.


Massa aksi yang di perkirakan mencapai Jutaan tersebut juga dihadiri Ketua DPR-RI Pusat Mba Puan Maharani, Capres Anies Baswedan, Bachtiar Nasir, sejumlah tokoh Nasional,

Tampak hadir di lokasi, diantaranya Presiden PKS Ahmad Syaikhu, mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang juga Ketua Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina Din Syamsudin, KH Anwar Abbas dan Yayasan Pusuk Buhit bersama Tim Kerjanya.



Diantara jutaan massa aksi, juga tampak hadir Wakil Presiden ke 10 dan 12 RI yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla, dan jajaran Menteri Kabinet, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid, presenter Najwa Shihab.


Tak hanya itu, sejumlah tokoh lintas agama, lintas ormas, dan lintas golongan juga turut berhadir pada aksi dukungan terhadap Bangsa Palestina dalam berjuang mempertahankan tanah airnya dari penjahat perang, Zionis Israel.


Aksi yang berlangsung sejak pukul 06.45 WIB ini merupakan bentuk kecaman masyarakat Indonesia atas serangan membabi buta Israel kepada Palestina.


Aksi bela Palestina dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pembacaan Undang-Undang Dasar 1945.


Saat pembacaan poin “Penjajahan di atas muka bumi harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan”, peserta aksi bergemuruh.


Pelanggaran HAM Berat Yang Diakui Negara

Aksi itu juga menggaungkan sejumlah yel sebagai bentuk dukungan terhadap Palestina.


“Indonesia!”, teriak orator. “Bela Palestina!”, jawab massa.


“Palestina!”, teriak orator. “Merdeka.. Merdeka!”, jawab massa dengan riuh.


"Penjajah Israel!”, “Lawan.. Lawan..!”.


Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah Cholil Nafis dalam orasinya mengatakan, aksi bela Palestina kali ini adalah rangkaian aksi yang telah dilakukan sebelumnya, sebagai respons agenda serupa yang berlangsung di sejumlah negara.


“Bahwa masyarakat Indonesia mengutuk dan marah apa yang dilakukan Israel terhadap masyarakat di Palestina", katanya.


Semua lapisan masyarakat dipersilakan untuk terlibat. Terlebih menurut Cholil, aksi ini mendapat dukungan penuh dari sejumlah organisasi seperti Permabudhi, PGI, dan organisasi lintas agama lainnya.


Lima Tuntutan Aksi

Pertama, meminta para pimpinan negara-negara Arab dan dunia bersatu mendesak Israel untuk menghentikan kekejaman terhadap warga Palestina.


Kedua, mendesak Israel menghentikan perang dan membuka akses bantuan kemanusiaan seluas-luasnya, khususnya bantuan kesehatan, pangan, dan pasokan listrik untuk sipil.


Ketiga, mendorong negara-negara Arab, PBB, lembaga internasional dan dunia berempati terhadap masyarakat Palestina yang menjadi korban kekejaman Israel.


Keempat, membawa kedua pihak menemukan solusi permanen yang mampu menyelesaikan akar permasalahannya.


Kelima, massa berharap Pemerintah Indonesia sebagai anggota Dewan HAM PBB bisa meningkatkan peran diplomasi kemanusiaan sebagai upaya penghentian kekerasan dan terbukanya akses bantuan kemanusiaan.(Red/Tim)

Komentar

Tampilkan

Terkini