MEDAN, SELEKTIFNEWS.COM - 18 Partai peserta Pemilihan Umum (Pemilu) mendeklarasikan Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2024 Sumatera Utara di Aula Tribrata Mapolda Sumatera Utara, Rabu (06/09/2023).
Ke-18 Partai Politik peserta Pemilihan Umum (Pemilu) tersebut yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P), Partai Golkar, Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Buruh, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Gelora Indonesia, Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, (PPP), dan Partai Umat.
Dalam sambutannya, Kapolda Sumut, Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi mengatakan telah melakukan segala upaya untuk menciptakan Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2024 di Sumatera Utara.
"Tentu, untuk menciptakan Pemilihan Umum (Pemilu) Damai, Polda Sumatera beserta Jajaran terus melakukan kerja sama dengan pelaksana Pemilu yaitu KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu)," ujarnya.
Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi menyebut, dengan langkah-langkah yang di lakukan di yakini Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2024 akan terwujud di Sumatera Utara.
Kapolda juga menegaskan, Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2024 harus menjadi prioritas utama. Semua unsur di Sumatera Utata harus memiliki kesadaran penuh supaya aman dalam pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang di laksanakan 14 Februari 2024 hingga Penetapan Pemenang Legislatif, Kepala Daerah dan Presiden Republik Indonesia.
Menurutnya, hasil positif yang sudah di capai hari ini harus di pertahankan dan ke depannya untuk lebih baik dan bagus dari sebelumnya.
"Semoga Pesta Demokrasi ini bisa buat kita bahagia," harapnya.
Di uraikannya, ada 45 Ribu lebih TPS (Tempat Pemungutan Suara) di Sumatera Utara.
"Segala persiapan telah dan sedang di lakukan serta dalam waktu yang di tentukan akan di suplay segala perlengkapan," ucapnya.
Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi juga menyebut dalam waktu yang tidak lama lagi akan di lakukan operasi Mantab Brata dengan Penegakan Hukum (Gakumdu). Tujuannya untuk melakukan Tindakan Hukum terkait Pemilihan Umum (Pemilu).
Ia mengatakan hingga saat ini, Polda Sumatera Utara masih menunggu arahan dari Mabes Polri untuk membentuk Satgas Money Politik Pemilihan Umum (Pemilu).
"Kita menunggu arahan Mabeslah, yang jelas kita akan melakukan operasi Mantan Brata yang di dalamnya ada Bawaslu dan Penegak Hukum lainnya," pungkasnya.
Deklarasi Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2024 di wilayah Sumatera Utara itu antara lain : Mewujudkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang berkualitas berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Mewujudkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang aman, damai dengan menjunjung tinggi, etika martabat Bangsa dan Negara serta menaati peraturan yang berlaku. Menolak segala bentuk kekerasan, intimidasi dan provokasi dan berimplikasi terjadinya polarisasi dalam masyarakat.
Selanjutnya, menolak hoax, ujaran kebencian, politisasi (SARA) dan Politik Uang serta yang terakhir menghormati dan menerima hasil Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024.
Hadir pada Deklarasi Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2024 tersebut, unsur Forkopimda Provinsi Sumatera Utara, (KPU), (Bawaslu), sejumlah (Bacaleg), Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan sejumlah Pimpinan Ormas dan OKP.