Pematang Sianțar, Selektifnews.com - Siapa yang tidak tahu Jalan Manunggal atau biasa disebut Jalan Nagur Belakang, Kelurahan Martoba, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar. Saat ini publik jika mendengar nama tempat ini akan langsung identik dengan sarang peredaran narkoba di Kota Pematang Siantar. Sudah berkali-kali tempat ini digerebek oleh Polres Pematang Siantar, namun sepertinya hal itu bukan membuat mereka menghentikan kegiatan menjual sabu-sabu, namun dari hari ke hari komplotan yang diduga dikendalikan oleh VS dan kawan-kawan ini semakin merajalela.
"Makin ngeri sekarang bang, Diduga si VS yang menjadi Bandar besarnya bang. Dia dibantu KR, UB, EM dan MD. Tolong diberantaslah narkoba dikampung kami ini, kami gak tau lagi jika mereka dibiarkan terus mau jadi apa kampung kami ini," ujar Joker seorang narasumber yang namanya minta dirahasiakan kepada awak media ini, Minggu (16/07/2023).
"Kami juga berterima kasih kepada Satres Narkoba Polres Pematang Siantar yang sudah berusaha memberantas dengan menggerebek tempat ini berkali-kali, keren kok walaupun bandar besarnya belum tertangkap," tandasnya.
"Kami juga minta maunya pihak kelurahan jangan tinggal diam, harusnya ikut perduli lingkungan karena narkoba adalah musuh kita bersama," pintanya.
Menanggapi hal ini Koordinator Gerakan Masyarakat Anti Prostitusi Narkoba Dan Judi (Gemapronadi) Kota Pematang Siantar Choki Adi Berlan Batubara meminta pihak kepolisian untuk segera memberantas peredaran narkoba di kawasan Jalan Manunggal atau Nagur Belakang ini hingga tuntas bersih.
"Agak sedikit capeklah pak kasnob, tapi gak papalah demi menyelamatkan generasi muda. Memang udah bolak-balik digerebek tapi kan belum pernah tertangkap bandarnya dan ini menjadi PR Satres Narkoba Polres Pematang Siantar hari ini," ungkap Choki.
"Kami berharap komplotan VS, KR, UB, EM, MD yang kita duga bandar narkoba di Jalan Manunggal selama ini bisa segera ditumpas habis agar tidak merusak generasi muda lagi. Sudah terlalu lama jaringan mereka beroperasi namun tidak pernah tertangkap dan tuntas," ucap Choki mengakhiri.