PEMALANG, SELEKTIFNEWS.COM - Sehari setelah idul Adha berlalu, harga ikan segar di sejumlah pasar tradisional mengalami kenaikan harga, kenaikan harga diduga karena langkanya ikan yang datang dari laut hasil tangkapan para nelayan.
Masih berlangsungya musim angin timur atau disebut Timuran, menyebabkan banyak para Nelayan enggan untuk melaut, pasalnya disamping risiko angin dan menimnya hasil tangkapan ikan, ditanbah biaya solar dan perbekalan mahal yang tidak sesuai dengan hasil tangkapan ketika di lelang pada tempat pelelangan ikan yang ada di Pemalang.
Hal inilah yang menyebabkan mahalnya harga ikan segar di sejumlah pasar.
Carmi ( 35 ) seorang pedagang ikan di pinggir jalan Gatot Subroto, Pemalang Jawa tengah ketika di temui pada Jum,at pagi ( 30/6/2023 ) mengaku jika hampir rata - rata jenis ikan yang di Jualnya mengalami kenaikan, salah satu contohnya Ikan kerapu berukuran sedang sekarang dia jual Rp 30 ribu/ekor,kalau lagi musim banyak ikan cuman Rp.17 ribu/ kg.
" saya juga agak pusing menjualnya mas, tapi mau bagaimana lagi orang sudah pekerjaan jualan," keluhnya.
Sementara itu di tempat yang sama, sejumlah pedagang ayam potong mengalami lesu pembeli sehari setelah lebaran idul Adha, Muryati ( 50 ) seorang pedagang yang berjualan di depan pasar Bojongbata, Pemalang mengaku untuk penjualan ayam hari ini sepi pembeli, " sepi pembeli karena masih banyak daging kurban mungkin mas " katanya.
Ragil74
