Pematang Sianțar, Selektifnews.com - Diduga mabuk berat, pengendara mobil Toyota Avanza BK 1849 TAA menabrak sepeda motor Honda Vario BK 4466 WAK di Jalan Kartini, Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar, Sabtu (08/07/2023) sekira pukul 05.40 WIB.
Dalam peristiwa itu, pengendara sepeda motor Sugianto (52) warga Jalan Madura no.23, Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Sianțar langsung tewas ditempat.
Berdasarkan rilis dari pihak Satlantas Polres Pematang Siantar, sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas , Mobil Toyota Avanza BK 1849 TAA yang nama dan identitas pengemudinya tidak diketahui (melarikan diri) setelah kejadian datang dari arah jalan Kartini menuju arah jalan Rajamin purba satu arah dengan sepeda motor Honda Vario BK 4466 WAK yang dikendarai oleh Sugianto datang dari arah Jalan Kartini menuju arah jalan rajamin purba berada didepan jurusan Mobil Toyota AvanzaBK 1849 TAA, Penyebab terjadinya kecelakaan tersebut masih dalam proses penyelidikan.
Sementara itu menurut Satria Wibowo, yang masih keponakan korban, kepada awak media menceritakan bahwasanya pamannya tersebut tertabrak usai mengantarkan anaknya ke jalan pane, Kota Pematang Siantar.
"Tadi pagi om sugi mengantarkan anaknya ke jalan pane, pulang dari sana mungkin pas mau belok masuk ke Jalan Jawa ditabrak mobil Avanza putih itu katanya," ungkap satria.
"Belum tau siapa yang nabrak, tapi kalau kami cek di samsat berdasarkan nomor platnya itu, mobilnya atas nama Friendly Alfredo Lubis warga Karang Anom, Kelurahan Panei Tongah, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun," Jelas Satria.
"Menurut informasi pengendara melarikan diri sih, tapi begitu pun kami dari pihak keluarga masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak kepolisian," pungkasnya.
"Semoga Satlantas Polres Pematang Siantar bisa segera menangkap pelakunya dan mempertanggung jawabkan perbuatannya," tandasnya.
Kasat Lantas Polres Pematang Siantar AKP Relina Lumbagaol saat dikonfirmasi wartawan terkait hal ini membenarkan adanya kecelakaan tersebut dan mengatakan masih sedang dalam penyelidikan.
"Masih lidik," tulisnya singkat di WhatsApp messenger.
