TEMANGGUNG, SELEKTIFNEWS.COM - Infaq pembangunan Masjid Al Manar Dusun Maluwih Desa Gesing Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung Jawa Tengah mencapai Rp. 3 Milyar. Pembangunannya telah selesai dilaksanakan dan diresmikan oleh Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo, Rabu Malam 8 Maret 2023.
Peresmian pembangunan Masjid Al Manar ditandai dengan pengajian umum oleh KH. Anwar Zahid dari Bojonegoro Jawa Timur.
Hadir dalam kesempatan tersebut unsur Forkopimda Kabupaten Temanggung, para kiai dari wilayah Kandangan Temanggung, Forkompimcam Kandangan dan jajaran dinas instansi serta tamu undangan.
Ketua Takmir Masjid Al Manar Dusun Maluwih H. Iskandar mengatakan, kegiatan pengajian diikuti sedikitnya 3.000 jamaah yang memadati arena sekitar panggung di depan masjid.
"Pembangunan Masjid Al Manar dibiayai dengan dana swadaya masyarakat, donatur petani, pengusaha pegawai, putra desa, dan infaq sesuai kemampuan yang disalurkan pada setiap hari jumat sejak tahun 2020", tandas Iskandar.
Lama pembangunan masjid dibagi dalam 3 tahapan yaitu pondasi dasar dengan konstruksi gedung bertingkat, pembangunan ruangan masjid, dan tahap sekarang renovasi akhir dengan menara bergaya masjid Madinah.
Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo dalam sambutannya mengatakan, setelah masjid dengan megah, tentu harus dibarengi dengan upaya memakmurkan masjid agar menjadi berkah dan bermanfaat bagi umat Islam.
"Apabila masyarakat di lingkungan masjid tidak memakmurkan masjid Al Manar ini, maka nama masjid nya diganti saja dengan Al Mubadzir", kelakar Heri Ibnu Wibowo.
Ia menyerukan agar umat Islam di sekitar masjid Al Manar Dusun Maluwih selalu menjaga kekompakan persatuan dan kesatuan, lebih lebih di tahun politik saat ini, agar terus ditingkatkan kebersamaan warga dan juga mendirikan sholat secara berjamaah untuk memakmurkan masjid.
Sementara itu Kiai Anwar Zahid dari Bojonegoro Jawa Timur, menyampaikan tausyiahnya melalui pengajian selama lebih dari satu jam dan mendapat sambutan hangat dari ribuan jamaah yang menghadiri pengajian akbar tersebut.
Disampaikannya, umat manusia jangan terlena dengan kenikmatan di dunia saja, tetap harus menjalani kehidupan ini dengan selalu beribadah kepada Allah SWT.
Taqwa kepada Allah harus disertai keyakinan dan tidak hanya berupa sholat dan puasa saja, tetapi juga melakukan amalan seperti bersedekah, membantu orang yang membutuhkan, dan tidak merasa paling pintar dan paling benar karena kedudukan manusia sudah diatur oleh Allah SWT yaitu sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing dalam kehidupan di dunia. (Budhy HP)