-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

Majelis Pendidikan Kader PDM Kota Magelang Gelar Baitul Arqom Untuk Menggerakkan Persyarikatan dan Mencerahkan Kota Magelang

Redaksi
Sabtu, 25 Februari 2023, Februari 25, 2023 WIB Last Updated 2023-02-25T09:53:03Z


MAGELANG, SELEKTIFNEWS.COM -- Majelis Pendidikan Kader Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang menyelenggarakan Kegiatan Baitul Arqom di Gedung Serbaguna Kenanga Balai Pelatihan Pertanian Jawa Tengah di Soropadan, Sabtu 25 Februari 2023.


Kegiatan workshop atau Baitul Arqom PDM Muhammadiyah Kota Magelang diikuti seluruh Majelis di Pimpinan Daerah Muhammadiyah, unsur Pimpinan Cabang  dan Ranting dengan target jumlah peserta 120 orang. 




"Workshop dilaksanakan selama 2 hari, difasilitasi  penginapan di Bapeltan Jawa Tengah di jalan Pringsurat Soropadan Temanggung Jawa Tengah", jelas Sigit Pengurus Majelis Pendidikan Kader PDM Kota Magelang. 


Disampaikan lanjut, Materi Workshop disampaikan oleh para pembicara, diantaranya Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir dengan materi Peran Tauhid Dalam Kehidupan, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah Hasan Asy'ari Ulama'i dengan materi Ibadah Menurut Paham Tarjih Muhammadiyah, Ketua Majelis Pendidikan Kader PWM Jawa Tengah Sugiyono dengan materi Revitalisasi Ideologi Muhammadiyah. 




Ketua PDM Kota Magelang Solichin mengatakan, tema yang dipilih dalam Baitul Arqom atau Workshop kali ini adalah Menggerakkan Persyarikatan dan Mencerahkan Kota Magelang.  


Menurutnya, Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia membuat Muhammadiyah harus berusaha membentuk generasi-generasi yang dapat memajukan bangsa termasuk kader Muhamadiyah di Kota Magelang. 




"Tujuan penyelenggaraan Baitul Arqom PDM Kota Magelang adalah memberikan pengertian/ pengetahuan tentang persyarikatan Muhammadiyah sebagai gerakan islam dan gerakan dakwah amar ma'ruf nahi munkar.


Selain itu memberi bekal kepada kader muda Muhammadiyah agar kelak menjadi keder Muhammadiyah yang tangguh, berkepribadian Muslim, menumbuhkan jiwa tajdid (pembaharuan), memberi pengertian bahwa Muhammadiyah memiliki andil besar dalam pembangunan akhlak bangsa. 


Ketua Pimpinan Wilayah Muhamadiyah Jawa Tengah Tafsir menjadi pembicara pertama dalam Workshop tersebut. Ia menyampaikan, di Muhammadiyah Tauhid menjadi landasan secara inklusif dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat dengan mengedepankan kemajuan sesuai perkembangan jaman. 


Tafsir juga menyampaikan perlunya tindak lanjut pengkaderan ditingkatkan keluarga. "Setelah mengikuti Workshop ini tentu dilanjutkan sosialisasi tentang persyarikatan Muhamadiyah ditingkat keluarga, istri atau suami dan anak serta famili terdekat menjadi target pengkaderan dengan pemahaman yang benar tentang Muhamadiyah", tandas Tafsir. 


Pengkaderan Muhammadiyah tidak cukup berdasarkan aktivitas yang telah dilakukan, tetapi harus memiliki kompetensi yang sesuai bidangnya dan kader Muhammadiyah harus memiliki kompetensi kuat dan profesinya harus jelas.


Workshop PDM Kota Magelang dilaksanakan dengan model kuliah, small discussion dan Focus Grup Discussion (FGD). Juga di berikan game game penyemangat, kuliah subuh, diawal kuliah mengisi pre test dan akhir kuliah mengerjakan post test. (Budhy HP)

Komentar

Tampilkan

Terkini