MAROS, SELEKTIFNEWS.COM - Gejolak gelombang unjuk rasa di berbagai kota/kabupaten terkait penolakan kebijakan pemerintah pusat yang mengumumkan kenaikan BBM subsidi Petralite pada tanggal 3 September 2022 oleh bapak presiden RI bapak Ir.Joko Widodo.
Gerakan mahasiswa serta berbagai aliansi berbondong-bondong dan serentak turun ke jalan termasuk yg terjadi di kabupaten Maros, ratusan massa dari HMI turun kejalan memenuhi jalan poros Makassar -Maros dan berusaha memblokade jalan trans Sulawesi tersebut.
Kapolres Maros AKBP. Awaludin Amin. S.I.K, dengan Sikap Humanis menemui beberapa jendral lapangan pada aksi tersebut dan melakukan komunikasi secara kekeluargaan dan humanis kepada jenderal lapangan HMI dan berhasil membujuk, sehingga niat dari para peserta unjuk rasa mengurungkan niatnya untuk memblokade jalan tersebut.
AKBP Awaluddin Amin.,S.I.K, dengan beberapa personil polres Maros ikut serta mengawal kegiatan unjuk rasa HMI, dalam menyampaikan aspirasi mereka, dengan hujan keras mengguyur kota Maros tidak menyulut tekad Kapolres Maros dalam mengawal unjuk rasa tersebut.
Seluruh mata masyarakat tertuju kepada sosok yg berseragam coklat dengan tongkat komando di tangan memimpin dalam rangka mengawal dan mengawasi kegiatan pengunjuk rasa agar berjalan aman dan tertib, dengan semangat kepemimpinan beliau sebagai Kapolres Maros sehingga hujan deras yg membuat bapak Kapolres MILENIAL ini tidak merasa kedinginan dan tetap semangat memberikan ruang jalan kepada para pengunjuk rasa menuju tempat dimana mereka menyampaikan aspirasi mereka.
Salah satu peserta unjuk rasa mengatakan bahwa bapak Kapolres memang "MANTAP" rela turun bersama kami walaupun hujan deras beliau tetap mau terjun langsung mengawal kami, satu kata buat beliau yaitu SALUT, atas perhatian Kapolres terhadap kami yang kadang di perlakukan di sebagian oknum aparat secara keras dan kasar.