-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

Tasyakuran Dan Peresmian Masjid Nasrullah Kedu Bersama KH. Drs.Usman Ridlo

Redaksi
Selasa, 27 September 2022, September 27, 2022 WIB Last Updated 2022-09-26T19:53:08Z



TEMANGGUNG, SELEKTIFNEWS.COM - Pembangunan Masjid Nasrullah di Dusun Carikan, Desa Kedu Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung Jawa Tengah, telah mencapai 100 persen dan diresmikan dengan menggelar Tasyakuran dan Peresmian, Senin 26 September 2022.


Ketua Panitia Peresmian Masjid Nasrullah Kedu Priskomar mengatakan, 

"Setelah selesai dibangun nya masjid Nasrullah dan malam ini diresmikan, diharapkan seluruh warga dan masyarakat menjaga dan meningkatkan keimanan dengan terus memakmurkan masjid," ucapnya 




Hadir Camat Kedu bersama Forkompincam, keluarga besar warga Carikan Kedu, TPQ Cahaya Insani, para ulama dan tokoh masyarakat wilayah Ki Ageng Makukuhan. 


Sebagai Pembicara dalam tasyakuran mendatangkan KH. Drs. Usman Ridlo, kyai dalang asal Temanggung yang sedang viral dengan adegan pewayangan nya saat penyampaikan pengajian. 


Kepala Desa Kedu Teguh mengatakan, dalam perjalanan proses pembangunan masjid meskipun tujuan nya pasti untuk kebaikan , tetapi ada kekurangan bahkan masalah masalah kecil yang akan menjadi pengalaman untuk menjadi lebih baik kedepannya. 




"Maka pada acara peresmian masjid ini saya mohonkan maaf apabila selama proses pembangunan masjid yang semula adalah mushola, terdapat hal hal yang kurang berkenan di masyarakat, dengan harapan gotong royong tetap ditingkatkan dan berbagai kegiatan keagamaan dilaksanakan di masjid sehingga benar benar-benar memakmurkan masjid", tandas Teguh. 


Masjid Nasrullah dibangun dengan biaya Lebih dari Rp. 1 Milyar. Salah seorang warga Carikan, Suwandi menuturkan biaya pembangunan tersebut tercapai berkat donatur yang secara ikhlas memberikan infaq dan sodaqoh nya untuk masjid Nasrullah.


"Kalau infaq dari warga sini tidak mengikat besar nya, tetapi sukarela sesuai kemampuan dan keikhlasan untuk menyukseskan pembangunan masjid Nasrullah", tukas Suwandi. 


Sementara itu dalam pengajian nya Drs. KH. Usman Ridlo menegaskan, beban berat ikhtiar membangun masjid tetap dilanjutkan untuk mengisi masjid dengan kegiatan memakmurkan masjid. 


"Setelah masjid diresmikan maka tugas berikut nya lebih berat, seperti membiasakan sholat berjamaah, peningkatan fasilitas masjid, pengembangan TPQ serta usaha usaha peningkatan iman dan akhlak", kata Usman Ridlo. 


Lebih lanjut Usman Ridlo menjabarkan lewat gaya kocak wayang kulit nya, masjid dibangun untuk tujuan meningkatkan keimanan, ketaqwaan serta ukuwah islamiyah. 


"Selain itu juga memberikan pembelajaran kepada generasi penerus termasuk anak anak agar menjadi anak dholih sholihah berbakti kepada orang tua, mendoakan para leluhur nya agar diampuni dosa dosa nya dan masuk syurga", pungkasnya. (Budhy HP)

Komentar

Tampilkan

Terkini

Entertainment

+

Opini

+