PEMALANG, SELEKTIFNEWS.COM - Pengaruh kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak atau BBM, ditengah keterpurukan Kehidupan Masyarakat, Pasca di hamtam badai pandemik covid - 19, sangat terasa.
Apalagi belum lama, beberapa harga kebutuhan pokok, seperti Minyak goreng , cabai dan telur, terlebih dahulu sudah merangkak liar, naik tanpa terkendali.
Di Pemalang Jawa Tengah,selasa (6/9) para sopir Koperasi angkutan Daerah atau Koperanda, mengeluh serak para sopir, angkutan massal, yang sudah berpuluh tahun melayani, masyarakat kota berjuluk " pusere jawa " tersebut.
*Edi salah seorang sopir angkot jurusan, kota Pemalang - petarukan mengatakan" Kayaknya akan ada peningkatan pengangguran buat para sopir angkot mas" ujarnya.
Lebih lanjut Edi mengatakan, belum naik harga BBM saja, kami setiap hari hanya bisa bawa uang, sisa setoran dan beli BBM hanya antara 30 - 40 ribu, apalagi sekarang?
Pertalite sekarang Rp 10.000 / perliter, lah kita mau makan apa? Kata edi dengan wajah mengenaskan.
(Ragil74)