-->

Iklan

Menu Bawah

Iklan

Halaman

Fungsi Wartawan' Bagi Pemerintah

Redaksi
Jumat, 23 September 2022, September 23, 2022 WIB Last Updated 2022-09-23T14:13:48Z


PEMALANG , SELEKTIFNEWS.COM - Wartawan selain menjadi Jembatan Komunikasi, antara Pemerintah dengan Masyarakat, juga berfungsi sebagai Penyeimbang Informasi yang akan di Konsumsi oleh Publik.


Begitu Deras nya Informasi yang dengan cepat mengalir kepada Masyarakat, ditengah - tengah era Digitalisasi, memerlukan Pewarta yang Bijak Pandai, dalam menyalurkan informasi yang terjadi kepada Khalayak ramai.


Wartawan harus paham tentang konsekwensi karya jurnalistik, disamping keseimbangan yang ada dalam sebuah karya Tulisnya.


Pemerintah harus membangun hubungan komunikasi yang baik dengan para kuli tinta, Anggaran yang menjadi sarana dan prasarana, dalam memburu berita bagi Wartawan, harus di tranparansi kan, sehingga tidak terjadi miss Komunikasi antar keduanya.


Masih menurut Ragil, Wartawan sebagai kontrol Masyarakat, harus berani Menyampaikan aspirasi Publik, kepada Pemerintah dengan selalu memegang teguh Kode etik dan Kaidah Jurnalistik, dengan tetap tidak meninggalkan prinsip *5W+ 1H* ( what, who, when, why, where dan How ), apa, siapa, kapan, mengapa, dimana dan mengapa.


Peranan Pers sebagai Penyambung komunikasi yang positif, antara Pemerintah dan Masyarakat di era Digitalisasi dalam ruang Media sosial ( Medsos ) sangat penting, termasuk dalam membantu menyampaikan informasi, kebijakan, dan program - program Pembangunan Nasional, sampai bisa disampaikan, ke pelosok - pelosok Daerah, sehingga dapat diterima Masyarakat, dengan jelas dan berimbang.


Menurut kordinator Liputan Nasional Selektif news.com, yang juga sebagai Pendiri sekaligus ketua sebuah Non Government Organitisation atau Lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ) *Pemantau Pelayanan Publik ( LP3 )* selain sebagai Penyeimbang Komunikasi Pemerintah dan Masyarakat, Wartawan' juga berfungsi, sebagai suri tauladan Masyarakat, didalam kehidupan, berbangsa dan bernegara.


Semua orang bisa menjadi Wartawan, akan tetapi tanpa pengetahuan yang cukup , Informasi yang disampaikan , tidak berpedoman pada kode etik dan kaidah jurnalis.


Seorang " penyaji berita " beda dengan netizen di media sosial, yang dengan mudah bisa neng - up load di media sosial, tanpa bijak dan teliti dalam kaidah jurnalis dan kode etik.


Apa yang Pemerintah lakukan tidak langsung bisa disampaikan kepada Masyarakat, untuk itu peran Wartawan mutlak diperlukan, sebagai kepanjangan tangan dari Pemerintah, dengan tetap selalu menyeimbangkan, dan tetap selalu di tempat yang pas dan bijak, sebagai sosial control.


Penulis:

Ragil Surono

Kordinator Liputan Nasional SelektifNews.com.


Komentar

Tampilkan

Terkini